Ini Cara Menghilangkan Jerawat Batu Dengan Baik

Obat jerawat batu dibutuhkan bagi Anda yang tengah mengalami jerawat batu yang cukup mengganggu penampilan bahkan bisa mengurangi tingkat kepercayaan diri. Obat jerawat yang dijual bebas di pasaran memang tidak bisa mengatasi jerawat batu yang membandel. Oleh karena itu, Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi cara menghilangkan dan rekomendasi obat jerawat batu dengan tepat sebagai berikut.

Apa Itu Jerawat Batu?

Cara Menghilangkan Jerawat Batu
cara menghilangkan jerawat batu dengan mudah

Pada dasarnya, jerawat adalah masalah kulit yang dapat terjadi ketika pori-pori di kulit tersumbat oleh sel kulit mati. Penyumbatan pori-pori kulit ini, membuat bakteri juga bisa ikut terperangkap sehingga menyebabkan area yang terinfeksi menjadi merah dan bengkak.

Jerawat tersebut dapat berkembang menjadi jerawat batu apabila infeksi bakteri telah masuk ke dalam kulit wajah dan menciptakan benjolan yang berisi nanah. Biasanya, benjolan jerawat batu menimbulkan rasa sakit atau gatal. Jika benjolan tersebut pecah, infeksi dapat menyebar dan menyebabkan lebih banyak jerawat akan muncul. Jerawat batu dapat bertahan selama bertahun-tahun dan meninggalkan bekas luka.

Ciri-ciri Jerawat Batu

  • Berbentuk besar dan berwarna kemerahan
  • Komedo putih tidak terlihat
  • Bernanah di dalamnya
  • Menghasilkan kista dan nodul yang terlihat di permukaan kulit

Umumnya jerawat batu muncul di wajah. Akan tetapi, jerawat batu juga dapat menyerang area kulit tubuh lainnya, seperti dada, leher, punggung, lengan tangan, dan area belakang telinga.

Cara Menghilangkan Jerawat Batu

Penyebab Jerawat Batu

  • Genetik atau diturunkan oleh orang tua dengan riwayat kulit berjerawat
  • Kemunculan bakteri akibat berkeringat dan tingkat kelembapan yang tinggi
  • Pori-pori yang tersumbat, iritasi kulit, dan salah memilih kosmetik
  • Menggunakan obat dan bahan kimia seperti lithium, phenytoin, isoniazid, dan kortikosteroid.

Selain itu, beberapa kondisi berikut ini juga dapat meningkatkan risiko penyebab jerawat batu, yaitu:

  • Siklus menstruasi wanita
  • Kehamilan
  • Menopause
  • Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
  • Konsumsi obat-obatan tertentu
  • Penggunaan produk perawatan kulit tertentu
  • Penggunaan pakaian yang terlalu ketat
  • Cenderung mudah berkeringat sehingga tingkat kelembapan kulitnya tinggi 

Penanganan Jerawat Batu

Jerawat batu tidak bisa disembuhkan secara tuntas hanya dengan memakai obat jerawat yang dijual bebas di pasaran. Jika Anda memiliki jerawat batu, maka Anda harus mendapat bantuan dari tenaga ahli, yaitu dokter kulit atau ahli dermatologis.

Berikut ini obat-obatan yang bisa menyingkirkan jerawat batu dari wajah Anda serta berguna untuk menghindari munculnya jaringan parut bekas jerawat di kulit:

Antibiotik

Selain bisa membantu mengontrol bakteri, antibiotik juga bisa meringankan peradangan pada jerawat batu Anda. Namun ada pula jerawat yang kebal terhadap antibiotik. Antibiotik umumnya diberikan dalam bentuk tablet, dengan jenis dan dosis berdasarkan usia, tipe jerawat, dan kondisi jerawat. Pemberian antibiotik dapat dikombinasikan juga dengan obat-obatan lain, misalnya obat oles yang mengandung benzoyl peroxide.

 Asam salisilat dan asam azelaic

Obat asam salisilat dan asam azelaic adalah salah satu dari cara menghilangkan jerawat batu yang memiliki sifat antibakteri yang akan mencegah terjadinya penyumbatan pada folikel rambut yang bisa memicu jerawat.

Dapsone

Obat ini diberikan untuk kasus jerawat yang meradang (biasanya pada perempuan dewasa).

Isotretinoin

Kebanyakan orang berhasil menyingkirkan jerawat batu di kulit mereka secara permanen dan tuntas dengan obat ini. Isotretinoin berfungsi menekan produksi kelenjar minyak di kulit dan mengurangi peradangan. Namun, obat ini juga berisiko menimbulkan beberapa efek samping yang serius. Oleh karena itu, konsultasikan ke dokter kulit terlebih dahulu terkait penggunaannya.

Pil Kontrasepsi

Beberapa jenis pil kontrasepsi juga dapat digunakan sebagai terapi jerawat pada perempuan. Namun, penggunaan ini hendaknya tetap dibersamai dengan obat jerawat lainnya melalui konsultasi dokter.

Spironolactone

Spironolactone bekerja dengan cara menghambat produksi hormon androgen pada kelenjar minyak di kulit Anda. Obat ini biasanya diberikan pada remaja perempuan jika antibiotik oral tidak membuahkan hasil.

Obat oles mengandung retinoid

Dokter biasanya akan memberikan obat-obatan jenis krim, gel, atau salep yang mengandung retinoid (vitamin A) untuk mengobati jerawat. Obat oles ini dapat mengatasi pori-pori yang tersumbat sekaligus mendukung obat antibiotik untuk dapat bekerja secara optimal.

Selain obat-obatan, terdapat beberapa jenis terapi yang direkomendasikan untuk pemilik jerawat batu, seperti:

  • Pengeluaran komedo hitam maupun putih dengan alat khusus. Namun, terapi ini memiliki risiko terbentuknya jaringan parut pada kulit.
  • Pengelupasan kulit (peeling) dengan bahan kimia, seperti asam salisilat. Umumnya terapi ini dilakukan hingga beberapa kali demi mendapatkan hasil yang diinginkan.
  • Suntikan kortikosteroid langsung ke jerawat untuk mengurangi peradangan serta mengurangi rasa sakitnya.
  • Terapi laser dan fotodinamik. Terapi sinar laser yang dilakukan untuk menangani jerawat batu mulai menunjukkan hasil yang baik. Namun penelitian lebih lanjut masih tetap dibutuhkan untuk memastikan dosis, metode, dan jenis sinar laser yang aman bagi kulit dan tubuh pasien.

Hilangkan dan Cegah Jerawat Batu dengan Gaya Hidup Ini

Cara menghilangkan jerawat batu dengan mengkonsumsi obat-obatan untuk jerawat saja tidak cukup untuk menyingkirkan jerawat batu dan mencegahnya agar tidak muncul kembali. Konsumsi obat-obatan tersebut perlu diikuti juga dengan perubahan gaya hidup yang sehat dan higienis, yaitu dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

  • Luangkan waktu untuk bersantai dan menenangkan pikiran, karena stres bisa memicu produksi hormon yang bisa memperparah jerawat batu.
  • Tidur yang cukup.
  • Berolahraga juga bisa membantu. Tetapi jangan lupa, bersihkan kulit setelah berolahraga.
  • Jaga kebersihan tangan karena bagian tubuh ini sering menyentuh bagian wajah Anda. Tangan kotor penuh kuman bisa memperparah jerawat batu.
  • Kurangi kebiasaan buruk memencet jerawat.
  • Cuci wajah Anda dua kali sehari. Gunakan sabun yang lembut dan usap wajah dengan perlahan, lalu bilas dengan air hangat. Tidak hanya itu, rajin mandi khususnya setelah beraktivitas seharian akan turut menjaga kebersihan kulit dari minyak dan keringat yang bisa memicu munculnya jerawat.
  • Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit wajah dari sinar matahari yang bisa memperburuk kulit berjerawat.
  • Pilihlah produk untuk kulit berjerawat yang mengandung benzoyl peroxide, asam salisilat (salicylic acid), asam glycolic atau alpha hydroxyl acid yang mampu mengurangi kelebihan minyak di permukaan kulit.
  • Hindari mengaplikasikan wajah dengan facial scrub, masker, astringent, atau produk yang mengandung minyak. Produk-produk tersebut bisa memperparah jerawat Anda.
  • Ketika memiliki jerawat, Anda pasti ingin menyentuh atau memencetnya. Kebiasaan ini justru bisa menyebabkan infeksi atau luka, terlebih jika kondisi tangan Anda kotor.
  • Perhatikan apa saja yang sering bersentuhan dengan wajah Anda, seperti rambut, ponsel, kerudung, helm, topi, atau handuk. Pastikan kebersihan benda-benda tersebut.

Cara Menghilangkan Jerawat Batu dengan Obat Jerawat Batu Tradisional

Berikut ini cara menghilangkan jerawat batu dengan obat jerawat batu tradisional:

Kompres es batu

Salah satu cara menghilangkan jerawat batu dengan bahan alami adalah dengan kompres es batu. Sensasi dingin yang berasal dari es batu dapat membantu mengurangi pembengkakan, rasa gatal, kulit memerah, serta nyeri.

Anda dapat menggunakan obat jerawat tradisional ini dengan menempelkan beberapa buah es batu yang telah dibungkus handuk atau kain bersih sebanyak tiga kali sehari. Ingat, jangan langsung menempelkan es batu pada permukaan kulit yang berjerawat karena dapat meningkatkan risiko rusaknya kapiler di bawah kulit.

Tea tree oil

Sebuah penelitian menyatakan bahwa mengoleskan tea tree oil pada kulit wajah yang berjerawat ringan hingga sedang selama 12 minggu bisa memperlihatkan hasil yang memuaskan.

Sebelum merasakan manfaat tea tree oil untuk jerawat ini, pastikan Anda membersihkan wajah dengan sabun cuci muka terlebih dahulu. Selanjutnya, keringkan wajah dengan menepuk-nepuknya perlahan menggunakan handuk lalu oleskan tea tree oil secukupnya ke permukaan kulit wajah secara merata.

Lidah buaya

Sebuah hasil studi mengungkapkan bahwa lidah buaya memiliki efek antiradang, antibakteri, dan antioksidan. Anda bisa mengoleskan gel lidah buaya pada area kulit yang terdapat jerawat batu. Diamkan selama semalaman dan bilas wajah pada keesokan paginya.

Mengatur pola makan

Mengatur pola makan sebagai cara mengatasi jerawat batu juga bisa Anda lakukan. Caranya dengan menghindari konsumsi susu dan produk olahan turunannya, seperti keju atau yogurt. Selain itu, semua olahan yang mengandung gula sebaiknya perlu dihindari agar tidak memperparah kondisi jerawat.

Meski terlihat mudah dan praktis, cara menghilangkan jerawat batu tanpa obat di atas belum terbukti secara ilmiah. Sebelum mencobanya, diskusikan penggunaannya dengan dokter kulit Anda.

Dokter akan memberikan saran dan peringatan terkait obat jerawat alami tersebut berdasarkan kondisi jerawat batu maupun kondisi kesehatan Anda saat ini.

Bagaimana Cara Mengatasi Jerawat Batu di Rumah?

Ada beberapa cara mengatasi jerawat baru yang dapat dilakukan agar kondisi jerawat kistik yang Anda alami tidak semakin parah, yakni sebagai berikut:

  • Membersihkan wajah dua kali sehari, termasuk setelah Anda berkeringat. Bilas wajah menggunakan air suam-suam kuku.
  • Gunakan kosmetik dan produk perawatan kulit berlabel “noncomedogenic” atau “bebas minyak”. Dengan begitu maka pori-pori kulit Anda tidak mudah tersumbat.
  • Gunakan tabir surya atau sunscreen guna melindungi kulit wajah dari paparan sinar matahari.
  • Jangan melakukan scrub wajah atau menggunakan produk perawatan yang berpotensi mengiritasi kulit.
  • Jangan menyentuh jerawat batu. Menyentuh jerawat hanya dapat memperparah kondisi jerawat dan membuatnya menyebar ke area kulit lain serta berisiko menimbulkan jaringan parut di kemudian hari.
  • Jangan stres. Stres dapat membuat tubuh Anda memproduksi hormon androgen sehingga memperburuk kondisi jerawat.
  • Lakukan pola hidup sehat, seperti olahraga, mengurangi konsumsi gula, termasuk tidur yang cukup.

Catatan Khusus

Jerawat batu tidak dapat dibiarkan begitu saja tanpa pengobatan yang benar. Oleh karena itu, penting untuk melakukan cara mengobati jerawat batu sesuai yang telah dijelaskan di atas. Apabila obat untuk jerawat batu (baik oral maupun topikal) yang diresepkan oleh dokter tidak mampu mengatasi kondisi kulit Anda, dokter mungkin akan menyarankan tindakan medis tertentu.

Umumnya, dokter akan merekomendasikan tindakan ekstraksi atau drainase. Tindakan medis tersebut dilakukan untuk mengeringkan dan mengangkat jerawat batu, membantu menghilangkan rasa sakit, dan mengurangi kemungkinan jerawat akan meninggalkan bekas luka.

Back to top button